What is Split Bill? This is the definition, origin, benefits, and how to do it

By
January 8, 2025
Share this:

Split bill kerap menjadi perbincangan hangat di kalangan anak muda, terlebih bagi millenial dan gen z yang hobi makan di kafe atau restoran.

Di satu sisi, ada pihak yang mengatakan bahwa split bill adalah praktik yang tidak etis, terutama jika dilakukan oleh pasangan.

Di sisi lain, split bill justru menjadi suatu hal yang lumrah di sebuah kelompok pertemanan. 

Dinamika perilaku konsumen seperti ini perlu menjadi perhatian penting bagi pelaku usaha, khususnya di dunia F&B. 

Tujuannya supaya para pelaku usaha dapat menyediakan fasilitas yang dibutuhkan konsumen.

Maka dari itu, Youtap telah menguraikan pembahasan lengkap mengenai split bill di artikel ini. 

Yuk, simak pembahasannya hingga akhir!

Apa yang Dimaksud dengan Split Bill?

Split artinya pisah atau memisahkan, sedangkan bill adalah tagihan.

Dengan demikian, arti split bill ialah memisahkan tagihan.

Dalam makna yang lebih luas, split bill adalah proses membagi biaya atau tagihan di antara beberapa pihak berdasarkan penggunaan masing-masing. 

Praktik ini sering ditemukan di kafe, restoran, dan rumah makan yang menerapkan sistem open bill.

BACA JUGA: Fitur Penting yang Harus Dimiliki oleh Sistem POS Modern

Hubungan Split Bill dengan Open Bill

arti split bill
Ilustrasi sekelompok orang yang makan di restoran dan sedang menghitung pisah tagihan. // Gambar: Freepik.com

Open bill adalah sebuah konsep di mana pelanggan dapat memesan dan menambah pesanan secara bertahap tanpa harus langsung membayar di awal.

Pembayaran atau pelunasan tagihan dapat dilakukan di akhir, ketika pelanggan hendak menyelesaikan dine-in

Seperti penjelasannya sebelumnya, sistem ini biasanya diterapkan di lokasi usaha food and beverage.

Lalu, apa hubungannya dengan split bill?

Jadi, open bill dapat mengakumulasi semua tagihan pelanggan selama berada di kafe, restoran, atau warung makan milikmu. 

Setelah selesai, pelanggan yang datang dengan rekan-rekannya dapat memilih opsi split bill, yaitu hanya membayar hidangan yang dipesan tiap individu.

Kedua sistem ini memberi fleksibilitas bagi pelanggan untuk memesan lebih banyak tanpa terburu-buru, sehingga mereka dapat menikmati hidangan yang ada.

BACA JUGA: Terima Orderan Berkali-Kali dengan Fitur Open Bill Youtap POS

Asal Muasal Split Bill

Pada dasarnya, tak ada teori khusus yang menjelaskan tentang awal mula kemunculan split bill.

Namun, melansir dari berbagai sumber, tradisi split bill sudah hadir di Amerika sejak tahun 1960-an. 

Pada masa tersebut, Amerika cenderung didominasi oleh laki-laki yang selalu mengandalkan para perempuan untuk membayar makanan mereka.

Demi mengatasi hal ini, hadirlah konsep split bill sebagai metode pecah tagihan, supaya semua pihak tetap merasa diperlakukan dengan adil.

Seiring berjalannya waktu, split bill akhirnya  menyebar ke berbagai negara, tak terkecuali Indonesia. 

BACA JUGA: Rahasia Bisnis Pecel Ayam Laris: Inovasi Rasa dan Pelayanan

Keuntungan Split Bill Bagi Pelanggan dan Pelaku Usaha

Keuntungan Pisah Tagihan untuk Pelanggan

Pelanggan biasanya akan menghadapi situasi split bill saat makan bersama teman atau sahabat, menghadiri acara grup, dan berlibur dengan rekan kantor.

Mengapa memilih split bill? Karena ada beberapa keuntungan yang umumnya dirasakan oleh pelanggan, seperti berikut:

1. Pembayaran yang Lebih Adil

Melalui split bill, setiap individu hanya perlu membayar sesuai dengan pesanannya sendiri.

Cara ini memberikan rasa adil bagi pelanggan, terutama saat ada perbedaan signifikan dalam jumlah atau harga pesanan di dalam kelompoknya.

2. Mengurangi Beban Finansial

Dengan membagi tagihan, pelanggan tidak perlu merasa terbebani untuk menanggung biaya orang lain.

Sebab, pembayaran tunggal dapat menjadi beban berat jika harus ditanggung oleh satu individu saja.

BACA JUGA: Arti Reservasi: Fungsi, Jenis, Tips Mengelola, dan Bedanya dengan Booking

3. Menjaga Kondisi Finansial

Split bill juga berdampak pada kondisi keuangan seseorang. 

Dengan sistem ini, pelanggan dapat memesan sesuai anggaran tanpa khawatir membayar lebih dari yang seharusnya.

Cara ini membantu pelanggan menjaga stabilitas keuangan dengan lebih baik.

4. Menghindari Ketidaknyamanan Sosial

Dalam situasi makan bersama, perdebatan tentang pembagian biaya seringkali menjadi hal yang canggung. 

Terlebih jika lokasinya merupakan kafe atau restoran yang memiliki service charge dan service tax

Dengan split bill, pelanggan dapat menghindari ketidaknyamanan ini karena pembagian sudah diatur dengan jelas sejak awal.

BACA JUGA: Peran Sistem POS Meningkatkan Efisiensi Operasional Restoran

Benefit Pisah Tagihan untuk Pelaku Usaha 

Tak hanya bagi customer, sebagai pelaku usaha, ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapat jika menyediakan fasilitas split bill, yaitu:

1. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan

Opsi split bill dari mesin kasir dapat membuat pelanggan merasa lebih nyaman.

Pasalnya, mereka tidak perlu repot menghitung pembagian biaya secara manual.

Pengalaman positif ini meningkatkan peluang mereka untuk kembali ke kafe atau restoranmu di masa mendatang.

2. Menjangkau Lebih Banyak Segmen Pelanggan

Fitur split bill bisa menjadi daya tarik bagi generasi milenial dan Gen Z yang sering datang berkelompok dan berbagi tagihan.

Dengan demikian, kamu dapat menjadikan mereka segmen baru dalam bisnismu. 

Namun, pastikan hal ini didukung oleh menu atau produk berkualitas yang sesuai dengan preferensi mereka.

3. Meningkatkan Efisiensi Operasional

Sistem split bill yang terintegrasi dengan perangkat Youtap POS mempermudah staf kasir dalam memproses pembayaran.

Dengan fitur ini, pembayaran dapat dipecah secara otomatis berdasarkan pesanan individu.

Selain lebih cepat, hal inipun mampu mengurangi risiko kesalahan perhitungan.

4. Mendorong Transaksi dalam Kelompok

Setelah hidangan yang lezat dan pelayanan yang ramah, fasilitas split bill pun dapat mendorong pelanggan untuk datang bersama kelompoknya, lho.

Alhasil, jumlah pesanan total akan meningkat, dan pendapatan bisnismu jadi bertambah.

5. Memberikan Citra Modern dan Adaptif

Menyediakan opsi split bill menunjukkan bahwa bisnis kamu peka terhadap kebutuhan pelanggan modern. 

Bisnismu akan dicap sebagai tempat yang inovatif dan ramah pelanggan.

BACA JUGA: Apa Itu Cashless Society dan Keuntungan Menggunakan Sistem Pembayaran Tersebut?

Cara Menghitung Split Bill

Terdapat beberapa cara untuk menghitung split bill, antara lain:

Hitung Split Bill Secara Manual

Dalam satu kelompok pelanggan, biasanya akan ada 1 orang yang mengurus pisah tagihan.

Karena manual, penghitungan ini cenderung memakan waktu lebih lama. 

Selain itu, penghitungannya pun kurang akurat. 

Berikut cara hitung pisah tagihan manual:

  • Pastikan semua transaksi sudah dilunasi.
  • Hitung total pesanan dari masing-masing individu.
  • Jika terdapat biaya tambahan seperti PPN dan service charge, maka pajak dan biaya service akan dibagi sesuai orang yang hadir. 
  • Jumlahkan seluruh total tagihan orang yang haidir, dan pastikan hasilnya sama dengan angka yang sudah dibayarkan.

BACA JUGA: Pentingnya Penggunaan Aplikasi Kasir Restoran untuk Meningkatkan Pelayanan Bisnis

Cara Hitung Split Bill Online Melalui Aplikasi

Sebagai pelaku usaha, kamu juga perlu mengetahui bahwa ada beberapa  aplikasi yang cukup membantu untuk memisahkan tagihan. Berikut beberapa contoh aplikasinya:

1. Cara Split Bill dengan GoPay

  • Masuk ke aplikasi Gopay
  • Klik fitur “Split Bill”
  • Pilih “Hitung otomatis pake struk” atau “Atur jumlahnya sendiri”
  • Jika pilih “Hitung otomatis pake struk”, maka foto nota dari transaksi yang sudah dibayarkan
  • Bila memilih “Atur jumlahnya sendiri”, cukup ketik jumlah angka split bill dan masukkan kontak yang perlu membayar tagihan

2. Pisah Tagihan melalui DANA

  • Masuk ke aplikasi DANA
  • Cari section “Transaksi”dan pilih “Split Bill” 
  • Cari kontak teman atau sahabat yang ikut split bill 
  • Tulis nominal yang diinginkan
  • Klik tombol “Request”

3. Line Split Bill

  • Masuk ke sectioni “Line Pay” pada Line
  • Klik “Split a Bill”
  • Masukkan nama grup
  • Bagikan tagihan dengan QR code pada teman atau pasangan
  • Pilih metode pembayaran, dan tentukan jumlah tagihan setiap anggota grup

BACA JUGA: Optimalkan Bisnis dengan Fitur Laporan Transaksi Youtap POS

Cara Mudah Pisah Tagihan Melalui Sistem Kasir Online Youtap POS

Meskipun saat ini banyak aplikasi yang memudahkan pelanggan untuk split bill, mereka akan merasa lebih terbantu jika fitur ini tersedia langsung di mesin kasir.

Beruntungnya, kini tersedia fitur Buat dan Pisah Tagihan pada Youtap POS.

Bagi kamu yang ingin menikmati fitur ini, pastikan untuk mengikuti langkah beriktu:

  • Pertama, kunjungi halaman website Youtap POS dengan klik link berikut https://www.youtap.id/pos atau langsung buka aplikasi jika sudah download
  • Kemudian, tambahkan terlebih dahulu produk ke Keranjang belanjaan. 
  • Mulai buat Open Bill sesuai dengan keinginan atau permintaan dari pelanggan. 
  • Lalu, lihat di bagian menu Open Bill
  • Klik, Open Bill-nya, dan langsung pilih Split Bill agar bisa dipisah. 
  • Selanjutnya, pilihlah produk yang ingin dipisah bill
  • Klik Simpan
  • Terakhir, bill nantinya secara otomatis akan terpisah menjadi dua. 

Sebagai pengelola bisnis, kamu akan mendapat berbagai kemudahan dari fitur Split Bill Youtap POS ini, antara lain:

  • Transaksi fleksibel, pelanggan dapat menambah item kapanpun selama ia ada di restoranmu.
  • Pisah tagihan dilakukan di akhir transaksi, sehingga pelanggan tidak merasa terganggu.
  • Bayar tagihan nanti, pelanggan dapat melunasi tagihan dengan QR atau Virtual Account di meja sendiri.

Split bill menjadi solusi praktis yang memudahkan pelanggan dalam bertransaksi di kafe atau restoran.

Maka dari itu, adanya fitur split bill di kasir dapat menjadi keunggulan yang membedakan bisnismu dari kompetitor.

Segera pakai Youtap POS agar seluruh pengelolaan kegiatan operasional bisnis jadi lebih efektif dan juga efisien. 

Kamu dapat mencoba fitur Split Bill dan berbagai fitur Youtap POS bermanfaat lainnya melalui FREE TRIAL 7 HARI.

Yuk, daftar sekarang!

Free Trial Youtap POS 7 Hari
Share this: